Elizabeth Blackwell was born in Eng

Elizabeth Blackwell was born in England in 1821, and immigrated to New York City when she was ten years old. One day she decided that she wanted to become a doctor. That was nearly impossible for a woman in the middle of the nineteenth century. After writing many letters seeking admission to medical schools, she was finally accepted by a doctor in Philadelphia. So determined was she that she taught school and gave music lessons to earn money for her tuition.
In 1849, after graduation from medical school, she decided to further her education in Paris. She wanted to be a surgeon, but a serious eye infection forced her to abandon the idea.
Upon returning to the United States, she found it difficult to start her own practice because she was a woman. By 1857 Elizabeth and her sister, also a doctor, along with another female doctor, managed to open a new hospital, the first of women and children. Besides being the first female physician and founding her own hospital, she also established the first medical school for women.

Kết quả (Tiếng Indonesia) 1:

Elizabeth Blackwell lahir di Inggris pada tahun 1821, dan berimigrasi ke New York City ketika dia berusia sepuluh tahun. Suatu hari ia memutuskan bahwa ia ingin menjadi seorang dokter. Itu hampir mustahil untuk seorang perempuan di tengah abad kesembilan belas. Setelah menulis banyak surat yang mendaftar ke sekolah kedokteran, ia akhirnya diterima oleh seorang dokter di Philadelphia. Jadi ditentukan adalah dia bahwa ia mengajar sekolah dan memberikan musik pelajaran untuk mendapatkan uang untuk kuliah nya. Dalam 1849, setelah lulus dari sekolah kedokteran, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di Paris. Dia ingin menjadi dokter bedah, tetapi infeksi serius mata memaksanya untuk meninggalkan ide. Setelah kembali ke Amerika Serikat, ia merasa sulit untuk memulai latihan sendiri karena dia seorang wanita. Oleh 1857 Elizabeth dan kakaknya, juga seorang dokter, bersama dengan dokter wanita lain, berhasil membuka sebuah rumah sakit baru, yang pertama dari perempuan dan anak-anak. Selain menjadi dokter wanita pertama dan mendirikan rumah sakit sendiri, dia juga mendirikan sekolah medis pertama bagi perempuan.

Kết quả (Tiếng Indonesia) 2:

Elizabeth Blackwell lahir di Inggris pada tahun 1821, dan berimigrasi ke New York City ketika ia berusia sepuluh tahun. Suatu hari dia memutuskan bahwa dia ingin menjadi seorang dokter. Itu hampir mustahil untuk seorang wanita di pertengahan abad kesembilan belas. Setelah menulis banyak surat mencari masuk ke sekolah kedokteran, ia akhirnya diterima oleh seorang dokter di Philadelphia. Jadi ditentukan adalah dia bahwa dia mengajar di sekolah dan memberi pelajaran musik untuk mendapatkan uang untuk biaya kuliah nya.
Pada tahun 1849, setelah lulus dari sekolah kedokteran, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di Paris. Dia ingin menjadi dokter bedah, tapi infeksi mata berat memaksanya untuk meninggalkan ide.
Setelah kembali ke Amerika Serikat, ia merasa sulit untuk memulai berlatih sendiri karena dia adalah seorang wanita. Dengan 1857 Elizabeth dan adiknya, juga seorang dokter, bersama dengan dokter wanita lain, berhasil membuka rumah sakit baru, yang pertama perempuan dan anak-anak. Selain menjadi dokter wanita pertama dan pendiri rumah sakit sendiri, dia juga mendirikan sekolah kedokteran pertama bagi perempuan.