For most people, the distinction be

For most people, the distinction between vegetables and fruits is fairly clearly. Scientists, however, have varied opinions in this regard. For example, horticulturists categorise a watermelon as a vegetable despite its general acceptance as a fruit. Botanists identify a tomato as a fruit even though it is commonly used as a vegetables.
These differences stem from the ways in which fruits and vegetables are classified. For a botanist, a fruit is a seed – bearing portion of flowering plant or tree. According to this definition, a tomato is a fruit. For a horticulturist, a vegetable is the edible portion of a plant that must be replanted annually. According to this view, a tomato is a vegetable. A horticulturist sees a fruit as coming from a plat or tree that lives at least two years. In the case of fruits and vegetables that meet the criteria of both groupd of scientists, such as apples or potatoes, there is no conflict.

Kết quả (Tiếng Indonesia) 2:

Bagi kebanyakan orang, perbedaan antara sayuran dan buah-buahan cukup jelas. Para ilmuwan, bagaimanapun, memiliki beragam pendapat dalam hal ini. Misalnya, horticulturists mengkategorikan semangka sebagai sayuran meskipun penerimaan umum sebagai buah. Ahli botani mengidentifikasi tomat sebagai buah meskipun umumnya digunakan sebagai sayuran.
Perbedaan ini berasal dari cara-cara di mana buah-buahan dan sayuran diklasifikasikan. Untuk seorang ahli botani, buah adalah benih - sebagian bantalan tanaman berbunga atau pohon. Menurut definisi ini, tomat adalah buah. Untuk hortikultura, sayur adalah bagian yang dapat dimakan dari tanaman yang harus ditanam kembali setiap tahun. Menurut pandangan ini, tomat adalah sayuran. Sebuah hortikulturis melihat buah berasal dari plat atau pohon yang hidup setidaknya dua tahun. Dalam kasus buah-buahan dan sayuran yang memenuhi kriteria dari kedua groupd ilmuwan, seperti apel atau kentang, tidak ada konflik.